Dapatkan informasi secara realtime dengan mengikuti kami di Blogger   or Google News

Pembuatan Program Rekontruksi Citra 3D Menggunakan Maltab

radioterapi, treatment planning system (TPS), Planning Target Volume (PTV)
Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated

Journals Radiology

ABSTRACT

Program of contour Reconstruction of 3D imaging at organ has been done. To determine the tumor volume by creating a 3D contour Planning Target Volume (PTV) and organs at risk in head for each image slice. Determination of 3D PTV contour begins with contouring, featuring contour, contour editing and showing PTV and organs at risk in 3D. So that a more accurate determination of radiotherapy dose and the organ at risk dose does not exceed a given tolerance. 3D contour reconstruction algorithm can be displayed on each slice so organ at risk boundary and Planning Target Volume (PTV) that used to radiotherapy treatment can be seen.

Abstrak

Telah dilakukan pembuatan program rekonstruksi kontur citra 3D pada organ. Digunakan untuk menentukan volume tumor dengan cara membuat kontur 3D Planning Target Volume (PTV) dan organ at risk pada citra kepala untuk tiap slice. Penentuan kontur 3D PTV diawali dengan melakukan konturing, menampilkan kontur, editing kontur dan menampilkan PTV dan organ at risk dalam 3D. Sehingga penentuan dosis radioterapi lebih akurat dan pada organ at risk dosis yang diberikan tidak melebihi toleransi. Algoritma rekonstruksi kontur 3D dapat ditampilkan pada tiap slice sehingga dapat diketahui batas organ yang berbahaya dan Planning Target Volume (PTV) yang digunakan untuk pengobatan radioterapi.

Keywords

radioterapi, treatment planning system (TPS), Planning Target Volume (PTV)

Pendahuluan

Kanker merupakan perubahan sel yang mengalami pertumbuhan tidak normal. Peningkatan jumlah sel tak normal umumnya membentuk benjolan yang disebut tumor atau kanker. Tidak semua tumor bersifat kanker. Tumor yang bersifat kanker disebut tumor ganas, sedangkan yang bukan kanker disebut tumor jinak. Tumor jinak berbentuk gumpalan yang terbungkus dalam suatu wadah yang menyerupai kantong, sel tumor jinak tidak menyebar ke bagian lain pada tubuh penderita

Untuk menghancurkan sel-sel kanker dapat dilakukan terapi menggunakan radiasi dosis tinggi yang biasa disebut dengan radioterapi. Radiasi akan merusak sel-sel kanker sehingga proses multiplikasi ataupun pembelahan sel-sel kanker akan terhambat [2]. Karena menggunakan radiasi pengion dengan dosis tinggi, maka radioterapi harus direncanakan dengan cermat. Dosis pada kanker harus benar-benar tepat dan organ-organ berbahaya tidak boleh mendapat dosis yang tinggi. Untuk memastikan semua itu, perlu dilakukan perencanaan radioterapi dengan software khusus yang dinamakan Treatment Planning System (TPS).

Treatment Planning System (TPS) yang dilakukan untuk menentukan target volume dalam radioterapi ada beberapa jenis yaitu Gross Tumour Volume (GTV), Clinical Target Volume (CTV), Internal Target Volume (ITV) dan Planning Target Volume (PTV). Hal ini dilakukan untuk memperoleh hasil terapi yang optimal dan distribusi dosis yang merata. Ketelitian yang disyaratkan dalam pemberian dosis dalam radioterapi pada tahun 1976 ICRU merekomendasikan sebesar ± 5 % [3]. Selama ini penentuan kontur tumor hanya dilakukan pada citra 2D. Padahal volume tumor dapat dipastikan berupa 3D. Dengan demikian, penelitian ini dilakukan untuk menentukan volume tumor dengan merepresentasikan lokasi dan bentuk tumor secara 3D baik untuk Planning Target Volume (PTV) maupun organ at risk. Sehingga hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif penentuan target volume yang akan memudahkan pelaksaan radioterapi dalam menentukan luas lapangan dan besarnya dosis radioterapi.

DAFTAR PUSTAKA

  • [1] Syeh, H.A., 2011, Pengembangan Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) untuk Rekonstruksi Citra dan Diagnosis Kanker Payudara, Program Studi Fisika, Universitas Indonesia, Depok.
  • [2] Tjokronagoro, M., 2001, Biologi Sel Tumor Maligna. Fakultas Kedokteran, Yogyakarta : UGM.
  • [3] Palta, J.R., 1996, Quality Assurance for Radiotherapy Equipment, Proceeding of the Summer School on Teletherapy : Present and Future, Advanced Medical Publishing, Medison, Wisconsin, 507-524.
  • [4] Suhartono, Z., 1990, Dosimetri Radioterapi, Jakarta : PSPKR-BATAN.
  • [5] Podgorsak E.B., 2005, External Photon Beams :Physical Aspects in Radiation Oncology Physics: A Hand Book for Taechers and Student, Vienna, Austria : Publishing Section IAEA.
  • [6] Munir, R., 2004, Pengolahan Citra Digital, Penerbit Informatika Bandung, ITB.
  • [7] Barret, A., Dobbs, J., Morris, S. dan Roques, T., 2009, Practical Radiotherapy Planning,

Preview Journals

Related Posts

Baca juga :

About the Author

Selanjutnya kalian mau di buatkan artikel tentang apalagi? Tuliskan pada kolom komentar.

Post a Comment

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.